dan memprihatinkan, yaitu berada pada dua titik ekstremitas. Di satu titik
ekstrem, ada segelintir manusia yang menguasai kekayaan dunia dengan melimpah
ruah, sementara di titik ekstrem yang lain, ada milyaran manusia yang harus
mengais-ngais kekayaan yang ada di dunia ini.
Sebagaimana pernah diteriakkan pada demo di Wall
Street tahun 2008 lalu, perbandingannya ibarat 1% penduduk dunia bisa
menguasai 99% kekayaan yang tersedia di muka bumi. Sementara, 99% penduduk
dunia ini harus berebut kekayaan yang hanya 1%. Itulah wajah ekonomi dunia yang
berjalan selama 100 tahun tanpa adanya Khilafah. Intinya apa? Wajah dunia
benar-benar tidak ada keadilan ekonomi, tidak ada pemerataan ekonomi. Justru
yang terjadi adalah kenjomplangan ekonomi yang sangat ekstrem. Itulah
kondisi ekonomi dunia saat ini.
Oleh: Achmad Mu’it, Pemred Tinta Media
Selengkapnya, bisa dibaca di Buku Straight Views: Serangan Pemikiran Langsung pada Sasaran.
Bagi yang mau order, silakan isi data berikut ini dan wapri ke nomor +62 812-5243-596 🙏🏻
Order buku SV:
Nama:
Alamat:
Nomor WA:
Jml order: …. eksemplar
Kontributor/bukan:
Views: 0