Upah Lembur Tidak Dibayar, Efek Pemberlakuan Sistem Sekuler

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat !

Facebook
WhatsApp
Twitter
Telegram
Threads
Tinta Media – Menanggapi kasus upah lembur pekerja yang tidak dibayar, Ketua Forum Aspirasi Muslimah Ainun Dawaun Nufus menilai ini sebagai efek pemberlakuan sistem Sekuler.
“Inilah efek dari pemberlakuan sistem sekuler-kapitalistik yang menyesatkan manusia ketika mencari solusi hidup,” nilainya di Tabloid Media Umat edisi 330 (17 Februari- 2 Maret 2023).
Ia menjelaskan, dalam sistem kapitalis pekerja menuntut kesejahteraan seperti kelayakan upah, jaminan kesehatan dan keamanan yang sulit sekali untuk dipenuhi oleh pengusaha.
“Sebab jika dipenuhi maka mereka akan memasukkan variabel kenaikan upah dalam biaya produksi sehingga akan menggenjot harga produksi siap distribusi,” jelasnya.
Jelas, menurutnya, ini adalah problem yang menular dari satu subsistem kepada subsistem yang lain. ”Maka mengharapkan kesejahteraan di alam kapitalisme sungguh mustahil,” ungkapnya.
Ia menuturkan bahwa hanya islam yang mampu memenuhi hak-hak dasar individu per individu, pendidikan, kesehatan, keamanan gratis dan berkualitas.
“Jadi beban perorangan tidak seberat saat ini karena hanya fokus mencukupi kebutuhan asasi; sandang, pangan, papan,” tutupnya. [] Azzaky Ali

Views: 0

TintaMedia.Com : Menebar opini Islam di tengah-tengah umat yang terkungkung sistem kehidupan sekuler.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TULISAN TERBARU

SEDANG TRENDING

MENANGKAN OPINI ISLAM

JADWAL SHOLAT DI KOTA ANDA