KH. Hafidz Abdurrahman: Amal Ibadah Ramadhan Diterima ketika…

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat !

Facebook
WhatsApp
Twitter
Telegram
Threads

Tinta Media – Khadim Ma’had Syaraful Haramain, KH. Hafidz Abdurrahman, M.A., menyampaikan bahwa ukuran amal ibadah Ramadhan diterima, ketika melakukan kebaikan yang sama setelah Ramadhan.

“Jadi artinya kebaikan yang dilakukan setelah Ramadhan, ketika sama istiqamah-nya dengan kebaikan yang dilakukan pada saat Ramadhan, maka berarti Ramadhan kita tadi itu diterima oleh Allah SWT. Itu ukurannya,” ujarnya pada agenda Ramadhan: Bulan Perubahan, Bulan Keberkahan, Kamis (27/2/2025), di kanal YouTube One Ummah TV.

Jelas, Kyai Hafidz, mengutip dari kitab Sayyidul Khatir karya al-Hafiz Ibnul Jauzi, yang mengatakan bahwa diterimanya amal ibadah, ketika melaksanakan kebaikan berikutnya.

“Al-hasanatu ba’dal hasanatil sawwabul hasanah, jadi ketika ada kebaikan itu dilakukan istiqamah, maka sesungguhnya kebaikan berikutnya itu merupakan sawwabul hasanah bagi hasanah sebelumnya,” bebernya.

Maknanya begini, lanjutnya, “Kita ini Ramadhan nih, kita tarawih, kita puasa, kita membaca Al-Qur’an nih, apa tolak ukurnya tarawih kita, puasa kita diterima, Quran yang kita baca tadi diterima oleh Allah? Tolak ukurnya adalah setelah Ramadhan,” jelasnya.

Ia menegaskan, kalau kebiasaan setelah Ramadhan itu sama seperti pada saat Ramadhan, itu namanya Al-hasanatu ba’dal hasanah sawwabul hasanah.[] Nandang Fathurrohman

Views: 1

TintaMedia.Com : Menebar opini Islam di tengah-tengah umat yang terkungkung sistem kehidupan sekuler.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TULISAN TERBARU

SEDANG TRENDING

MENANGKAN OPINI ISLAM

JADWAL SHOLAT DI KOTA ANDA